Selasa, 28 April 2020

Kisah: Seimbang Dunia dan Akhirat


Syaikh Ashmu’i meriwayatkan bahwa beliau pernah melihat seorang wanita di hutan belantara. Ia membawa tasbih, namun ia pun bercelak dan berhias diri, lalu beliau pun bertanya: “Mengapa engkau bersikap seperti itu?”.

Semula beliau menganggap aneh kalau dia seorang yang membiasakan diri berdzikir kepada Allah SWT dan bertasbih. Sebab, pada saat itu ia memang sedang bermain dan berdandan. Namun wanita itu spontanitas mengucapkan syair:

Kupunya waktu untuk Allah

Tiada kuabaikan selamanya

Dan aku punya waktu

Untuk bermain dan menganggurku

Dengan ucapan wanita seperti itu, Syaikh Ashmu’i lalu berkata dalam hati:

“Kalau begitu aku mengerti bahwa dia adalah seorang wanita yang shalih yang juga mempunyai suami. Ia berhias diri untuk suaminya”.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Daftar Nilai PAT PKK Kelas XI TBSM

DAFTAR NILAI PKK PENILAIAN AKHIR TAHUN (PAT)      SMK MUHAMMADIYAH 3 SUKOLILO TAHUN PELAJARAN 2019/2020   KELAS            : XI...